sejenak aku mematung
lewat udara kudengar tawamu masih menggema
oh, masihkah kau bisa tertawa?
”nyatanya bisa!”
ku hela udara disekitarku
tiba-tiba aku merasa sedikit sesak didadaku
masihkah kau menyernyitkan dahi tiap kali aku menyapamu?
Masihkah kau memicingkan mata menatap aneh saat aku sedang dihadapanmu?
”itu bukan hal penting yang harus kujawab.”
aku mulai merasa lelah dengan semua benak yang kau pikirkan
aku merasa jenuh
berusaha menjauh
tinggalkanmu yang buatku jatuh.
”itulah yang selama ini aku harapkan!”
Daftar Blog Saya
Rabu, 29 September 2010
ingin menjadi apatis
Inginku berhenti. Membuang muka dan merasa acuh tak perduli. Merasa CUKUP dan ucapkan TERIMA KASIH pada seorang. Berlalu darinya dan mulai dengan yang BARU. Oh, indahnya duniaku jika aku dapat lakukan itu sebagai mana ia malakukannya padaku. Sesekali aku bertanya, bahagiakah keluar dari lingkupnya? Atau, bahagiakah dia bisa leluasa tanpa ratapsiksaku? Ah, kurasa jawabnya IYA. Jadi tolong biarkan aku keluar dari lingkupnya
Langganan:
Postingan (Atom)